WHAT'S NEW?
Loading...

Seribu hari pertama kehidupan merupakan masa tumbuh kembang yang sangat pesat bagi anak. Masa-masa ini tidak hanya disebut sebagai Periode Emas Tumbuh Kembang Anak, tetapi juga sebenarnya masa-masa kritis bagi anak. Tahukah bunda, saat-saat ini otak dan fungsi-fungsi dasar bayi sedang tumbuh dan berkembang sehingga membutuhkan asupan gizi yang memadai. Kualitas dan porsi asupan gizi yang diperoleh bayi akan sangat menentukan. Kekurangan gizi pada periode ini akan berdampak negatif pada tumbuh kembang anak, tidak hanya pada masa bayi, tetapi juga pada tahapan selanjutnya yang tidak akan terpenuhi lagi di masa mendatang. Jangan sampai anak bunda menderita gizi buruk ya !


Tahapan Tumbuh Kembang Anak

Sekedar wawasan saja, tahapan tumbuh kembang anak dibagi dalam 6 tahapan mulai dari kehamilan sampai dengan remaja yaitu bayi baru lahir (newborn baby): 0-1 bulan, bayi :1-12 bulan, batita:1-3 tahun, pra-sekolah (preschool):3-6 tahun, usia sekolah:6-12 tahun, dan remaja:12-18 tahun.

Untuk periode emas tumbuh kembang secara umum dibagi menjadi dua tahapan berikut :

  • Sejak konsepsi hingga kandungan berusia 9 bulan. Pada masa ini kesehatan dan pertumbuhan bayi juga sangat dipengaruhi oleh asupan gizi yang diperoleh bunda saat masa kehamilan. Banyak yang dapat dilakukan bunda, mulai dari memperbanyak konsumsi makanan dengan gizi yang cukup, tambahan susu hamil, penyiapan mental bunda dan lain sebagainya. Tahu sehatnya dari mana bun? dari pengamatan rutin terhadap kondisi janin selama kehamilan, kemudian ketika lahir bisa lebih jelas lagi, diantaranya dengan melihat bobot lahir bayi, inisiasi menyusui dini dan tangisan bayi.
  • Sejak bayi lahir hingga berusia 2 tahun. Saat lahir, perkembangan otak bayi hanya mencapai 60% dan bertambah menjadi 80% saat berusia 2 tahun. Nah saat-saat inilah penting untuk memastikan asupan gizi diperoleh bayi dengan cukup, bayi dididik dengan baik melalui bagaimana ayah bunda dan lingkungannya, tingkah laku (bayi merekam apa yang ayah bunda lakukan lo). Untuk nutrisi terbaik sampai usia ini yang terbaik adalah ASI (saya harap bunda memberikan ASI secara ekslusif), baru kemudian ditambah dengan makanan pendamping asi mulai dari usia 6 bulan. Oh iya, bunda dapat membandingkan perkembangan fisik dan kemampuan bayi bunda dengan tabel tumbuh kembang di bawah ini. Tetapi, jangan terlalu dijadikan patokan juga ya! karena tingkat pertumbuhan anak itu berbeda-beda.
  • Tabel tumbuh kembang anak

Makanan untuk periode emas tumbuh kembang anak

Selama periode emas, asupan makanan menjadi hal yang sangat penting. Makanan terbaik untuk bayi usia 0-6 bulan adalah ASI. ASI mengandung zat gizi yang lengkap untuk tumbuh kembang bayi. Barulah setelah usia 6 bulan bunda bisa memperkenalkan makanan yang agak padat atau yang biasa kita kenal sebagai makanan pendamping ASI (MPASI).

Bunda tentu ingin punya anak yang sehat, pintar dan tinggi kan? Nah, agar semua poin itu terwujud, tidak cukup anak hanya diberikan minum susu atau makan sayur saja. Bunda perlu tahu komposisi yang baik dan powerful untuk itu. Beberapa kombinasi zat gizi akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan anak. Zat gizi ini, harus didapatkan anak sedini mungkin, setelah si anak diperbolehkan makan makanan lain selain ASI.

  • Kombinasi makanan berkalsium dan Vitamin D dapat menunjang pertumbuhan fisik. Untuk mendapatkan anak-anak yang tinggi, ibu juga bisa mengombinasikan makanan yang mengandung Asam Amino Esensial, Vitamin B1 dan B6.
  • Untuk mendapatkan anak-anak yang cerdas, kombinasikan makanan yang mengandung zat AA dan DHA atau ALA dan LA. Zat gizi tersebut, merupakan zat gizi yang bisa meningkatkan kemampuan otak.
  • Agar saluran cerna tetap sehat, ibu bisa mengombinasikan makanan yang mengandung Prebiotic Fos, Inulin dan Zinc. Begitu pula jika ingin sistem imun anak tetap sehat, kombinasikanlah makanan yang mengandung Vitamin A dan Zinc, atau Vitamin E dan Selenium.